Senin, 30 Maret 2009

Tragedi Tanjung Priok, Air Mata Tumpah di Priok


Kemudian tanggal 12 September 1984, sesuatu terjadi.

Seperti semua tragedi lain yang tetap menyisakan air mata. Tanggal itu akan dikenang sebagai hari yang kelam dalam perjalanan bangsa Indonesia. Tragedi Tanjung Priok yang telah menimbulkan pertumpahan darah, jiwa yang melayang. Jumlah korban dalam tragedi masih simpang siur, menurut hasil investigasi tim pencari fakta, SONTAK (SOlidaritas Nasional untuk peristiwa TAnjung prioK), diperkirakan sekitar 400 orang tewas, belum terhitung yang luka-luka dan cacat (www.ummah.net). Sementara menurut Komnas HAM dalam laporannya yang dimuat di Tempo Interaktif menyatakan korban sebanyak 79 orang yang terdiri dari korban luka sebanyak 55 orang dan meninggal 24 orang. Sementara keterangan resmi pemerintah korban hanya 28 orang.

Tragedi bermula di hari Senin, 10 September 1984. Seorang oknum Anggota Babinsa Koja Selatan menyinggung perasaan ummat Islam. Ia masuk ke dalam masjid tanpa melepas sepatu, menyiram dinding mushala dengan air got. Warga marah dan motor oknum tersebut dibakar. Buntutnya, empat orang pengurus mushala diciduk Kodim. Mereka Achmad Sahi, Syafwan Sulaeman, Syarifuddin Rambe dan M. Nur. Upaya persuasif yang dilakukan ulama tidak mendapat respon dari aparat.

12 September 1984, malam hari di Jalan Sindang, Tanjung Priok, diadakan tabligh. Ribuan orang berkumpul juga meminta agar agar aparat melepas empat orang yang ditahan terdengar semakin keras. Ikut dalam acara itu Amir Biki, Syarifin Maloko, Yayan Hendrayana. Dalam khotbahnya menuntut pada aparat keamanan untuk membebaskan empat orang jemaah Mushola As Sa’adah yang ditahan. Sampai jam sebelas malam tidak ada jawaban dari Kodim, malah tank dan pasukan didatangkan ke kawasan Priok.

Akhirnya, lepas jam sebelas malam, massa mulai bergerak menuju markas Kodim.
Massa yang bergerak ke arah Kodim, di depan Polres Metro Jakarta Utara, dihadang oleh satu regu Arhanud yang dipimpin Sersan Dua Sutrisno Mascung di bawah komando Kapten Sriyanto, Pasi II Ops. Kodim Jakarta Utara. Tanpa peringatan terlebih dahulu, tentara mulai menembaki jamaah dan bergerak maju. Gelegar senapan terdengar bersahut-sahutan memecah kesunyian malam. Aliran listrik yang sudah dipadamkan sebelumnya membuat kilatan api dari moncong-moncong senjata terlihat mengerikan.

Setelah peristiwa, aparat TNI melakukan penggeledahan dan penangkapan terhadap orang-orang yang dicurigai mempunyai hubungan dengan peristiwa Tanjung Priok. Korban diambil di rumah atau ditangkap disekitar lokasi penembakan. Semua korban sekitar 160 orang ditangkap tanpa prosedur dan surat perintah penangkapan dari yang berwenang. Keluarga korban juga tidak diberitahu atau diberi tembusan surat perintah penahanan. Para korban ditahan di Laksusda Jaya Kramat V, Mapomdam Guntur dan RTM Cimanggis. Semua korban yang ditahan di Laksusda Jaya, Kodim, Guntur dan RTM Cimanggis mengalami penyiksaan, intimidasi dan teror dari aparat. Bentuk penyiksaan antara lain dipukul dengan popor senjata, ditendang, dipukul dan lain-lain.

Sampai sekarang siapa yang harus bertanggung jawab dalam peristiwa itu tetaplah tanda tanya (berbagai sumber).

45 komentar:

  1. Wah.. sampeyan masih menyimpan rapi kenangan2 masa lalu ya...?

    Semoga bisa jadi rujukan untuk anak sekarang ..kalo pingin tahu masa lalu....

    ** Saya dulu penggemarnya "Monitor" juga...

    BalasHapus
  2. Cuma pingin bernostalgia saja, sebagian peristiwa yang terjadi bahkan saya masih kecil... tapi saya dulu suka membaca jadi tinggal mememorize saja...

    BalasHapus
  3. tahun 1984, waktu itu umur saya masih setahun. jadi gak ngerti apa yang terjadi di bumi yang baru setahun saya tempati ini. Tapi dari info ini saya jadi tau kejadian di tahun 1984 tragedi antara aparat n orang awam. thanks infonya mas.. tetep semangat ya

    BalasHapus
  4. tahun 1984 aku juga masih kecil banget, aku tahu peristiwa ini setelah besar dari media, itu pun dengan berbagai versi...
    salam

    BalasHapus
  5. Ngeri aku ngebayanginnya..
    Kok bs gt ya kisahnya?
    1984? Ibuku mgkn malah belum nikah tuch mas..

    BalasHapus
  6. Yup, semoga tidak akan terulang lagi peristiwa seperti itu...

    BalasHapus
  7. Mungkin sudah menjadi "sunnatullah" bahwa org bsr menindas yg kecil, yg kuat kpd si lemah, yg kaya kpd si miskin
    andaikan ketika itu (aku dh TK lho..) para aparat hatinya "hidup" sy rasa peristiwa seperti itu tdak perlu terjadi

    BalasHapus
  8. Aparat hanyalah robot yang menjalankan perintah, seharusnya yang memberi perintah yang harus bertanggung jawab. Namun nyatanya tragedi tersebut terlupakan begitu saja tanpa ada yang harus bertanggung jawab ...

    BalasHapus
  9. 84 atau berkisar taun2 segitu berbarengan dengan petrus dengan garnisunnya, proyek pembersihan penjahat2 kelas berat, untuk alasan keamanan,... hmmm...

    BalasHapus
  10. inilah perjalanan kelam bangsa kita ... dan sampai sekarang masih terjadi, ini sangat memperhatinkan. kita sebagai bangsa yang besar tidak bisa beljar dari sejarah ... ataukah inis ebuah kutukan ... ?!!? kutukan Empu Gndring ... ?

    BalasHapus
  11. waktu itu umur masih sepuluh taun... masih belom melek masalah yang kayak gini... apalagi kan ditutup tutupi bos

    BalasHapus
  12. pemerintah orba yg harus beratnggung jawab

    BalasHapus
  13. Seharusnya memang begitu, tapi nyatanya kemudian kasus tersebut menguap tanpa jejak...

    BalasHapus
  14. Yang memerintahkan penembakan membabi buta itu, semoga kuburannya berisik oleh malaikat-malaikat yang bawa pentungan..

    BalasHapus
  15. duh, kasihan banget korbannya. blm ketahuan siapa dalangnya ya?

    BalasHapus
  16. Semoga peristiwa seperti ini tidak terulang kembali.
    Ini menjadi catatan hitam sejarah bangsa ini, yang harus segera dibasuh dengan pertobatan dan pertanggunjawaban pihak2 yg semestinya bertanggungjawab.

    BalasHapus
  17. Termasuk sejarah yang jangan dilupakan...
    Setuju ngga' Mas...?

    BalasHapus
  18. sangat menarik si artikel disini

    BalasHapus
  19. waaah begitu ceritanya... baru tauuu..

    BalasHapus
  20. @ Sang Cerpenis bercerita:
    Sebenarnya tidak mudah mencari dalang peristiwa tersebut, hanya sayang selama menyangkut kekuasaan dan orang-orang yang berkuasa, rasanya keadilan teramat sulit untuk ditegakkan...

    BalasHapus
  21. taun 84an saya blom lahir... walaupun begitu ceritanya sangat memprihatinkan.. semoga ini menjadi evaluasi agar tidak terjadi di masa yg akan datang.

    BalasHapus
  22. ya, semoga tidak ada lagi darah yang tertumpah sia-sia ...

    BalasHapus
  23. kejadian ini sememangnyalah sangat tragis, jangan terulang kembali

    BalasHapus
  24. Padahal seharusnya negara melindungi semua warga negaranya tanpa terkecuali ...

    BalasHapus
  25. maaf ya mas, terpaksa kita copy paste, soal nya kita sudah terlanjur mau mengkoleksi sejarah, makasih ya,,maaaaaassssss.........................................

    BalasHapus
  26. itulah bukti nyata jeleknya aparat hukum di indonesia.. dengan kekuasannya dapat bertindak semaunya..

    BalasHapus
  27. 1984? jangankan saya lahir.. ibu saya aja belum nikah.. ga bisa bayangin kalau bisabisanya ada peristiwa seperti itu..

    BalasHapus
  28. sekarang muncul lagi tragedi priok berdarah part II,,,

    BalasHapus
  29. rakyat berhak bersuara!Tapi aparat berhak menjaga keamanan dari tindakan anarkis!

    BalasHapus
  30. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  31. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  32. ZAMAN PAK HARTO AJ MENGGUSUR MAKAM TSB. NGGA BRHASIL,APALAGI SKRANG ZAMAN REPOTNASI (reformasi hehehe). pjabat DKI & PT.PELINDO harus mnjadikan makam tsb.cagar budaya atw ada TRAGEDI PRIOK III. CAMKAN ITU !!!
    pemerintah DKI memang arogan,karena memang mendapt order dr PT.PELINDO,mereka ingin menggusur makam mbah PRIOK utk.dijadikan terminal peti kemas,kl tdk salah dengar pelindo berani membayar 4 milyar kpd pjabat DKI untuk penggusuran makam mbah PRIOK,nah yg jd tumbal adalah para petugas satpol pp (PETUGAS PAMONG PRAJA). sy sndiri sbg warga priok marah kl makam tsb. digusur. tp pjabat DKI hanya mikirin duit duit trus. mestinya memang makam tsb.jd cagar budaya karena orang-orang masih sering zarah,mengadakan do'a brsama dimakam tsb.GO TO HELL pjabat DKI !!!!!!

    BalasHapus
  33. tolong saya dong., kalau ada yang tau atau d mana saya bisa dapat punya daftar korban tragedi d thn 1980an kirim infonya k saya y. makasih sebelumnya. by; ekapuji2010@gmail.com

    BalasHapus
  34. KAMI SUDAH BALAS KESEWENANGAN DI TANJUNG PRIOK LIHAT NIH :

    http://wayanyasa.files.wordpress.com/2010/10/wayan-yasa-bom-bali-1.jpg

    FANGAN MACAM MACAM YA!

    BalasHapus
  35. PELINDO, PELINDO APA TUH PELINDO , NIH PELINDO :
    http://2.bp.blogspot.com/_NuSRhq2Hp-M/S-bW7xui0MI/AAAAAAAAADc/mEc1-_REcrU/s1600/wtc_005.jpg

    BalasHapus
  36. bayangan rencana jahat WTC yang selalu membayangi Asia pupus sudah, matahari shubuh untuk kejayaan umat Islam terlihat terang benderang.....

    batu membara di ulu hatiku selama bertahun -tahun hilang bersama debu 911...

    kita Impas....

    tetapi..., kami tidak menyukai benih musuh kami tumbuh kembali.

    Khalifah Islam akan bangkit kembali.

    BalasHapus
  37. Kita harus berpikir dari kedua sisi, ABRI dan korban. Saat itu massa bermaksud menyerang markas Kodim dan toko-toko cina. Wajar saja dihadang ABRI, dan terimalah resikonya!!


    Jayalah TNIku

    BalasHapus
  38. mungkin aku blm lahir saat itu....tapi yg perlu diketahui adalah para arwah korban dr tragedi itu yg dikuburkan secara massal dan entah dmn akn selalu gentayangan menuntut keadilan.......

    BalasHapus
  39. sepertinya yg paling bersalah adl para tentara karena tanpa adanya perintah untuk penembakan

    saya semalem menonton mister tukul jalan-jalan ternyata daerah yg dulu nya tempat kejadian tersebut ada penunggunya

    para makhluk tersebut membuat sebuah istana gaib yg di kerjakan oleh 8 orng yg telah di bantai oleh tentara

    BalasHapus
  40. Peristiwa Tanjung Priok kebetulan berdekatan dengan pemboman rumah ibadah dan Candi Borobudur. Dari versi ABRI dan Pemerintah waktu itu, Peristiwa Tanjung Priok dianggap sebagai aksi percobaan makar oleh DI/TII yang bermaksud mengganggu keamanan DKI. Mulai dari situlah antipati dan ketidakpercayaan kelompok Islam terhadap pemerintahan Orba (bahkan terhadap Republik Indonesia dan Pancasila) muncul. Peristiwa Tanjung Priok itu kemudian menjadi akar dari gerakan-gerakan fanatis fundamentalis yang pada tahun 1999 muncul dalam bentuk FPI, dsb. Pak Harto dan Indonesia kemudian mendapat cap KAFIR yang harus diperangi. Keinginan membentuk Pemerintahan Islam atau Khalifah Islamiyah yang sempat surut tahun 1981, seperti mendapat tambahan sekam dan membara secara diam-diam untuk kemudian meledak setelah Soeharto mundur. Ironis sekali, karena bila dilihat benar-benar, peristiwa itu terjadi hanya karena ABRI telah dijadikan alat pemilik modal yang ingin menguasai lahan di wilayah Priok untuk dijadikan terminal peti kemas. Sebuah praktek yang sebelumnya bahkan beberapa tahun kemudian sering dilakukan oleh ABRI, yaitu jadi preman bayaran pengusaha. Hanya saja, di Priok, ABRI terlalu gegabah menganggap penduduk di sana sama seperti penduduk di Menteng atau Kebayoran yang bisa dengan mudah digusur-gusur. Para perwira ABRI saat itu lupa kalau yang mereka hadapi adalah santri dan tanah yang digusur adalah makam Wali, yang akan dibela mati-matian.

    BalasHapus
  41. salah satu sejarah kelam bangsa indonesia

    BalasHapus
  42. top bangettt .... lanjut trs bang

    BalasHapus
  43. Awalnya aku hanya mencoba main togel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku buka internet mencari aki yang bisa membantu orang akhirnya di situ lah ak bisa meliat nmor nya AKI NAWE terus aku berpikir aku harus hubungi AKI NAWE meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasip sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang aki.ternyata alhamdulillah AKI NAWE bisa membantu saya juga dan aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan AKI NAWE dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,kita yang penting kita tdk boleh putus hasa dan harus berusaha insya allah kita pasti meliat hasil nya sendiri. siapa tau anda berminat silakan hubungi AKI NAWE Di Nmr 085--->"218--->"379--->''259'

    BalasHapus
  44. KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.

    KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.


    KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.

    BalasHapus