Sabtu, 18 Oktober 2008

Sandiwara Radio Saur Sepuh

Sandiwara radio ini sangat populer di Indonesia pada tahun 1980. Ketika itu radio merupakan alternatif hiburan di saat TVRI masih hanya siaran di malam hari, kecuali hari Minggu, sementara televisi swasta belum hadir di Bumi Pertiwi.

Sandiwara Radio Saur Sepuh adalah buah karya Niki Kosasih. Sandiwara ini disutradarai oleh Hendra Mahendra, sedangkan pengisi suara antara lain Ferry Fadli, Ellie Ermawati, Ivone Rose, Maria Oentoe dari Sanggar Prativie dan termasuk Novia Kolopaking yang waktu itu belum menjadi artis.

Ceritanya berkisah pada masa jaman Kerajaan Pajajaran. Mengambil lokasi di Tanah Pasundan, ada sebuah kerajaan kecil bernama Madangkara. Tokoh-tokoh dalam cerita ini ialah Sang Raja Madangkara, Brama Kumbara (Ferry Fadli) yang konon merupakan seorang raja yang bijaksana, tampan rupawan serta sakti mandraguna, hampir-hampir tiada tandingannya. Kemudian adik Brama bernama Mantili (Ellie Ermawati) yang mempunyai sepasang senjata ampuh yaitu Pedang Setan dan Pedang Perak. Selanjutnya ada tokoh antagonis yang diperankan oleh Ivone Rose, yaitu seorang pendekar wanita bernama Lasmini. Tokoh-tokoh lainnya Raden Bentar, Harnum, Patih Gutawa, Dewi Anjani, Kijara, Lugina dan lain-lain.

Sebagaimana kisah-kisah epos lainnya Sandiwara Radio Saur Sepuh juga sarat dengan konflik, perebutan kekuasaan, pengkhianatan dan cinta kasih. Sandiwara ini disiarkan setiap hari di hampir semua stasiun swasta di Indonesia. Begitu populernya tokoh Brama dan Mantili, bahkan ketika pengarang memutuskan untuk 'mematikan' kedua jagoan tersebut, masyarakat pun memprotes keras. Sehingga terpaksa Brama dan Mantili pun dihidupkan lagi.

Sandiwara ini pun pernah diangkat ke layar lebar oleh sutradara Imam Tantowi dan menuai sukses. Selain Saur Sepuh sandiwara radio lain yang juga cukup sukses di tahun 1980-an di antaranya Misteri dari Gunung Merapi, Misteri Nini Pelet, Babad Tanah Leluhur, Ibuku Malang Ibu Tersayang, Tutur Tinular termasuk juga sandiwara radio yang diproduki oleh RRI yaitu Butir-Butir Pasir di Laut.

16 komentar:

Anonim mengatakan...

brama kumbara raja madangkara

Anonim mengatakan...

waktu itu jadi film layar tancep yag laris manis

Mbah Koeng mengatakan...

Mr joe lha kabare merit ma bongkeng nangendi....!!!!!!!!

joe mengatakan...

Saiki kerjo ning Duta Wirya Kediri jadi apparaiser...

Anonim mengatakan...

ya ampuunnn blogmu memebuat aku terkenang masa lalu. meski 80an masih SD, dah suka dengerin radio. selain saur sepuh Saya juga sering dengerin serial horor TRINIL. makasih yo Mas, dah visit ke blogku.

joe mengatakan...

memang tujuannya untuk bernostalgia kok, mengenang masa lalu gitu...
Sama-sama mbak ....

Choirudin mengatakan...

Wah jadi teringat masa lalu hehehe setiap hari tungguin sandiwara radio. Favorite saya Tutur Tinular, Saur Sepuh & Misteri Gunung Merapi.

Extra Madura mengatakan...

Koreksi bos! sutradaranya bukan Hendra Mahendra tapi Indra Mahendra.Thanks

tukang sapu radio mengatakan...

Ada yang tahu atau punya koleksi MP3 sandiwara saur sepuh ndan? Untuk koleksi.

Unknown mengatakan...

download disini saja Saur sepuh satria madangkara versi Bioskop :)
di bagian music

http://kotarominami.multiply.com

thanks

regard
cheung

Anonim mengatakan...

[B]NZBsRus.com[/B]
Escape Sluggish Downloads With NZB Downloads You Can Rapidly Search High Quality Movies, Games, MP3 Albums, Software & Download Them @ Rapid Rates

[URL=http://www.nzbsrus.com][B]Usenet Search[/B][/URL]

Anonim mengatakan...

It isn't hard at all to start making money online in the underground world of [URL=http://www.www.blackhatmoneymaker.com]blackhat seo forums[/URL], Don’t feel silly if you have no clue about blackhat marketing. Blackhat marketing uses little-known or little-understood methods to generate an income online.

Edi Winarno mengatakan...

sip,bisa mengenang masa bahuela....

Birulangit mengatakan...

Sipp lahh,,ini blognya yg zaman kecilnya di tahun 80an,,jadi inget mantili ciattttttt

www.san-dul.blogspot.com

Unknown mengatakan...

Downloud serial sandiwara saur sepuh knapa gk bisa ya!
Tpi klau sandiwara radio tutur tinular mudah skli...

Unknown mengatakan...

cerita yg mantap ditahun 80 semasa diSD